Renungan Harian 27 Agustus 2022

Dan engkau, hai anakku, akan disebut nabi Allah Yang Mahatinggi;   karena engkau akan berjalan mendahului Tuhan untuk mempersiapkan jalan   bagi-Nya,  (77)  untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan   keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka,  (78)  oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita, dengan mana Ia akan melawat kita, Surya pagi dari tempat yang tinggi,  (79)  untuk menyinari mereka yang diam dalam kegelapan dan dalam naungan maut untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera.”

Luk 1:76-79   

Yohanes Pembaptis ditetapkan Allah untuk menjadi perintis (fore-raider) bagi pelayanan Yesus. Yohanes lahir 6 bulan lebih dahulu dan melayani 6 bulan lebih dahulu dari Tuhan Yesus. Ia harus menjadi “suara yang berseru di padang gurun untuk mempersiapkan jalan bagi Tuhan.”

Tugas Yohanes jelas, yaitu memberi pengertian akan keselamatan melalui pengampunan dosa. Dan itu adalah karya anugerah, rahmat, dan belas kasihan Allah. Inilah isi Injil yang sejati. Inilah berita yang paling penting bagi dunia. Inilah berita yang sangat dibutuhkan oleh setiap manusia.

Tuhan memakai Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu; dan kini Tuhan mau memakai anda dan saya menjadi penerus berita yang sama, dimana Yesus Kristus telah menggenapi berita Yohanes dan kita melanjutkan penggenapan berita itu kepada setiap orang yang diberkati oleh Tuhan. Maukah Saudara?

-ss-