Renungan Harian 20 Juni 2022

sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku   berbahagia, karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan   besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.

Yak 1:3

Pujian Maria punya alasan yang jelas yaitu ia bisa melihat hal besar yang Allah kerjakan lebih besar dari semua resiko dan harga yang harus ia bayarkan. Dia memulai semua dengan menyatakan diri bahwa dia bukan siapa-siapa. Sebenarnya, seorang seperti Maria bisa membanggakan diri, bahwa dari semua gadis yang ada di Israel, mengapa dia yang dipilih Allah untuk mengandung dan melahirkan Anak-Nya yang Tunggal. Ini jelas bukan tindakan sembrono Allah. Tetapi justru disitu kita melihat, Maria sangat rendah hati. Ia tahu ia bukan siapa-siapa, sehingga ia bisa melihat pekerjaan anugerah Allah atas dirinya.

Kedua, ia mulai menyatakan bahwa apa yang Allah kerjakan adalah hal besar, bahkan sangat besar. Ia bukan tidak menyadari, ia tidak bodoh, ia tahu bahwa apa yang terjadi akan membuat ia dikenal dan disebut sangat beruntung dan berbahagia, karena Allah sudah melakukan pekerjaan besar di dalam dirinya. Banyak orang lebih melihat hal negatif, resiko dan bahaya karena Tuhan ketimbang hal besar yang Allah ingin kerjakan di dalam hidupnya, dan itu sebenarnya menyatakan kesombongannya. Bagaimana dengan kita?

-ss-