Renungan Harian 02 Juni 2022

“Karena dahulu kita juga hidup dalam kejahilan: tidak taat, sesat, menjadi hamba berbagai-bagai nafsu dan keinginan, hidup dalam kejahatan dan kedengkian, keji, saling membenci.”

Tit 3:3

Manusia berdosa pasti memusatkan hidup pada diri sendiri dan melakukan hal-hal jahat yang Paulus tuliskan di atas. Paulus mengingatkan bahwa dulu kitapun sama jahatnya, sama sesatnya seperti mereka sampai Allah beranugerah pada kita. Ini seharusnya membuat kita rendah hati dan tidak memandang rendah orang yang belum percaya lalu meninggalkan mereka terus tenggelam dalam dosa. Kita memang harus membenci dosa tapi di sisi lain kita harus mengasihi orang berdosa dan membawa mereka mengenal Kristus.

Kita tidak mungkin bisa lepas dari ikatan dosa yang sudah mengakar dengan mengandalkan kekuatan diri. Hanya Allah yang mampu melepaskan kita dan setiap orang percaya adalah bukti nyata bahwa kuasa Allah jauh lebih besar dari kuasa dosa. Allah sudah memakai orang-orang untuk sampaikan Injil pada kita dan sekarang saatnya kita dipakai Tuhan untuk memperluas kerajaan-Nya di dunia.

-cha-