Pada waktu itu muncullah Barak yang mengejar Sisera. Keluarlah Yael mendapatkan dia dan berkata kepadanya: “Mari, aku akan menunjukkan kepadamu orang yang kaucari itu.” Lalu masuklah Barak ke dalam dan tampaklah Sisera mati tergeletak dengan patok dalam pelipisnya.
Hakim 4:22
Tepat seperti apa yang Tuhan katakan melalui perantaraan Debora, bahwa Sisera panglima yang ditakuti itu akan mati di tangan seorang perempuan. Secara penalaran manusia, apa yang terjadi ini adalah sesuatu hal yang mustahil – bagaimana mungkin seorang panglima perang dengan kekuatan perang yang begitu besar dapat kalah ditangan seorang perempuan? Tetapi Tuhan berkuasa menunjukkan kekuatan-Nya yang besar melalui tangan manusia yang lemah.
Setiap kita adalah manusia yang terbatas dan memiliki begitu banyak kelemahan. Sementara seringkali kita mendapati bahwa tugas yang Tuhan berikan kepada kita begitu besar dan tampak tidak mungkin untuk kita kerjakan. Melalui bagian ayat Alkitab ini, kita kembali diingatkan untuk kita tidak bersandar kepada diri sendiri, tetapi dengan sepenuh hati berserah dan bersandar kepada Tuhan sambil tetap bekerja keras, berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang Tuhan ingin untuk kita kerjakan.
-kri-