Ketika dilihat Saul, bahwa Daud sangat berhasil, makin takutlah ia kepadanya; tetapi seluruh orang Israel dan orang Yehuda mengasihi Daud, karena ia memimpin segala gerakan mereka.
1 Samuel 18:15-16
Alkitab menuliskan bahwa Tuhan menyertai Daud. Seluruh orang Israel dan orang Yehuda juga mengasihi Daud. Bahkan Alkitab menuliskan bagaimana anak Saul, yaitu Yonathan juga mengasihi Daud, juga anak Saul yang bernama Mikhal jatuh cinta kepada Daud. Daud begitu dikasihi Tuhan dan manusia. Sebaliknya Alkitab juga menuliskan bagaimana Allah telah meninggalkan Saul. Saul melakukan hal-hal yang buruk, dan rakyat semakin tidak bersimpati kepada Saul.
Semakin Saul melakukan tindakan untuk menyelamatkan diri dan kedudukannya, maka semakin dia melakukan hal yang salah. Sebaliknya Daud melakukan apa yang Tuhan inginkan, bahkan Daud rela berkorban agar nama Tuhan dimuliakan. Dan semakin Daud melakukan hal tersebut, semakin dia dikasihi Tuhan dan sesama.
Di tengah dunia yang berlomba mencari ketenaran dan pujian bagi diri, marilah kita tetap memandang kepada Allah. Melakukan apa yang Tuhan inginkan, bahkan mau berkorban demi kehendak Tuhan boleh terjadi di tengah dunia ini.
-kri-