Bila kayu habis, padamlah api; bila pemfitnah tak ada, redalah pertengkaran.
Ams 26:20
Pemfitnah pada ayat tersebut adalah gossip atau talebearer (keduanya adalah kata benda) yang artinya seorang yang mempunyai kebiasaan membuka rahasia pribadi orang lain atau seorang yang menyebarkan gossip atau pergunjingan yang mengakibatkan pertengkaran.
Sangatlah berbahaya bilamana kita yang sudah diselamatkan oleh Tuhan Yesus untuk menjadi saksiNya, namun masih secara sadar atau pun tidak sadar terlibat dalam gosip atau pergunjingan. Membicarakan hal yang kita tidak tahu kebenarannya namun seolah kita paham akan apa yang terjadi, lalu menyebarkannya, itulah gosip. Dan itulah tindakan memfitnah, yang artinya kita sengaja melakukan dosa.
Berhati-hatilah di saat berbicara, berbincang-bincang, ngobrol atau pun bercerita dengan orang lain. Bilamana kita tidak waspada maka kita dapat jatuh dalam dosa menjadi pemfitnah (ber-gosip). Pakailah perkataan kita untuk membangun iman dan menjadi berkat. Jadilah bijak.
Amsal 15:2 Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan.
-ing-