Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia.
1 Tes4:14
Kehilangan orang yang kita sayangi barangkali adalah hal terpedih yang harus kita terima. Namun rasul Paulus menghibur jemaat di Tesalonika yang berduka karena kematian kerabat dan kawan-kawan mereka. Duka adalah hal yang wajar sebagai manusia. Namun dalam Kristus, kita seharusnya tidak kalut dalam kesedihan sebab kita berpengharapan di dalam Dia.
Di dalam Yesus mereka dikatakan tertidur dan akan dibangunkan lagi. Mereka bukan hilang begitu saja. Mereka telah berbahagia bersama Sang Khalik. Dan pengharapan kita ialah hidup kekal yang dijanjikan oleh Kristus yang bangkit. Suatu saat nanti, kita akan dikumpulkan bersama di kebahagiaan itu.
Pertanyaannya, apakah kita sungguh-sungguh beriman kepada-Nya? Bagaimana dengan orang-orang disekitar kita? Mari kita saling menguatkan, dan bertumbuh dalam iman kita kepada Yesus Kristus.
-AA-