Renungan Harian 22 Februari 2024

Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun dan menurut anggapan orang, Ia adalah anak Yusuf, anak Eli,…. anak Enos, anak Set, anak Adam, anak Allah.              

Lukas 3: 23,38 

Lukas 3: 23-38 memberikan silsilah Tuhan Yesus yang berbeda dari silsilah di Injil Matius. Kalau di Injil Matius silsilah dimulai dari Raja Daud hingga Tuhan Yesus, maka Lukas lebih suka menariknya dari Tuhan Yesus sampai kepada Allah. Silsilah yang dipaparkan di Injil Lukas ini sangat menarik, karena di dalamnya terdaftarkan orang-orang yang seringkali dianggap tidak layak, seperti Tamar, Rahab dan Rut. Tetapi Lukas sengaja memasukkan nama-nama itu, untuk memberikan signifikansi peran mereka di dalam tarikan dari Allah hingga Kristus.

Beberapa hal yang dengan segera kita bisa pelajari di dalam bagian ini, yaitu: 1) Allah yang merencanakan jalan keselamatan ini, kini telah tiba pada penggenapannya dengan kehadiran Tuhan Yesus ke dunia; 2) Orang-orang yang sering dibuang oleh manusia, dipakai oleh Tuhan dengan luar biasa, karena mereka punya hati untuk Tuhan; 3) Tuhan memakai segala kalangan termasuk saudara dan saya untuk menggenapi rencana-Nya di dalam sejarah ini.

Bagaimana kita merespon berita yang sedemikian indah yang Tuhan nyatakan kepada kita melalui deretan nama-nama yang mungkin sebagian besar kita kurang mendalaminya? Amin

-ss-