Dan setiap hari mereka melanjutkan pengajaran mereka di Bait Allah dan di rumah-rumah orang dan memberitakan Injil tentang Yesus yang adalah Mesias.
Kis 5:42
Tidak kapok dan tidak jera adalah idiom yang sangat tepat untuk menggambarkan para rasul. Pantang menyerah dan berani adalah ciri murid Kristus yang telah ditebus dan dibaptis oleh Roh Kudus. Para murid yang tadinya minder dan penakut karena latar belakang yang sederhana dan dari kampung Galilea, berubah menjadi pemberani, pantang menyerah, percaya diri. Bahkan mereka sanggup berdiri di hadapan para imam di kota besar seperti Yerusalem dan kerajaan Romawi.
Dilarang mengajar, tetap mengajar. Dilarang memberitakan kebenaran, tetap memberitakan kebenaran. Diteror tetap lanjut dengan kegiatan yang sama di tempat yang sama yaitu tetap mengajar di Bait Allah dan di rumah-rumah jemaat. Layaknya rumput liar yang punya serabut banyak dan menjalar, sulit mati dan muncul lagi, demikianlah para rasul.
Tuhan Yesus adalah Pribadi yang pemberani dan pantang menyerah. Dia berani untuk menderita, Dia berani untuk naik ke salib dan berani untuk mati. Tuhan Yesus juga pantang menyerah untuk memenangkan orang berdosa seperti saudara dan saya. Mereka sangat meneladani Guru mereka yaitu Tuhan Yesus. Kiranya Tuhan Yesus, para murid, para martir, para reformator menjadi teladan kita untuk berani memberitakan kebenaran di tengah dunia yang menolak kebenaran ini. Amin.
-es-