Renungan Harian 14 September 2022

Karena iman maka Musa, setelah ia lahir,   disembunyikan selama tiga bulan oleh orang tuanya, karena mereka melihat, bahwa anak itu elok rupanya dan mereka tidak takut akan perintah raja.

Ibrani 11:23 (TB) 

Iman yang sejati di dalam Allah yang sejati menerobos segala kemustahilan hidup. Amram dan Yokhebed, orangtua Musa, membuktikan hal itu: Meski melahirkan tanpa jaminan dapat membesarkan, meski menyimpan tanpa jaminan tdk akan kehilangan, meski mendidik tanpa jaminan akan diingat, tetapi iman menerobos dan jaminan TUHAN Allah memberi kepastian.

Amram dan Yokhebed sudah menjadi wakil dari banyak pergumulan orangtua Kristen dalam membesarkan dan mendidik anak. Mereka telah melalui masa-masa sulit dengan berjalan dalam iman kepada Allah yang Sejati.

Kiranya kita terus dikuatkan menjalani hidup dalam Iman di dalam Kristus dengan hidup dalam ketaatan, bertindak dan menyelaraskan langkah-langkah rencana kita dengan rencana Tuhan di dalam kehendak-Nya yang kekal. Dan Allah memakai kita, para orangtua dalam mendidik anak menurut jalan Tuhan, sehingga pada masa tua mereka tidak akan menyimpang dari jalan itu

(Ams 22:6).

-sri-