“…’Janganlah dengarkan perkataan para nabi yang bernubuat kepada kamu! Mereka hanya memberi harapan yang sia-sia kepadamu, dan hanya mengungkapkan penglihatan rekaan hatinya sendiri, bukan apa yang datang dari mulut TUHAN; mereka selalu berkata kepada orang-orang yang menista firman TUHAN: Kamu akan selamat! dan kepada setiap orang yang mengikuti kedegilan hatinya mereka berkata: Malapetaka tidak akan menimpa kamu!’” .
Yer 23:16-17
Di zaman Yeremia, sudah banyak nabi palsu. Sangat mengerikan yang mereka lakukan. Seorang nabi seharusnya menjadi utusan Tuhan untuk membawa umatNya berhenti berdosa dan kembali kepada Tuhan. Namun, nabi-nabi palsu pada zaman Yeremia itu malahan sebaliknya: memberitakan apa yang menjadi kemauannya sendiri, bukan Firman Tuhan. Sudah jelas yang mereka sampaikan adalah kesesatan.
Pada masa ini pun banyak nabi palsu. Mereka menyebut dirinya hamba Tuhan namun hanya memberitakan segala yang memberikan kenyamanan hati, jalan keluar yang instan dan tidak membawa orang bertobat dari dosanya lalu kembali kepada Tuhan. Para nabi palsu ini memimpin jemaatnya seolah semakin dekat Tuhan, padahal sebaliknya mereka membawa jemaatnya pada kebinasaan akibat dosa. Tempat yang disediakan bagi mereka adalah dalam kegelapan yang paling dasyat (2 Petrus 2:17b). Hiduplah dekat dengan Tuhan, baca firman Tuhan agar kita dapat mengawasi ajaran yang diberikan pada kita, apakah itu kebenaran Tuhan ataukah kesesatan.
-ing-