Renungan Harian 08 Agustus 2022

Tetapi Petrus berkata: “Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan   kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!”.

Kisah Para Rasul 3:6 

Ingatkah kita bahwa nama Yesus menjamin kuasa untuk menyembuhkan seperti yang ditunjukkan oleh Petrus. Namun ayat di atas tidak menunjukkan sama sekali Petrus yang hebat sebaliknya menunjukkan ketidakberdayaan Petrus tanpa nama itu. Nama itu juga bukan mantra yang dirapal untuk mendatangkan khasiat kesembuhan sebaliknya menunjukkan pribadi Allah Tritunggal yang kedua yang adalah sumber relasi untuk mendatangkan kuasa. Dan hanya jika Ia berkenanlah maka kuasa itu akan disalurkan untuk mereka yang percaya kepada nama-Nya.

Kita boleh mendoakan seseorang untuk kesembuhan, karena Ilahi yang dibalik nama itu memang dapat menyembuhkan. Mintalah belas kasihan kepada Allah Bapa dalam nama anak-Nya Yesus Kristus agar atas kebenaran dan kekudusan Yesus kita mendapatkan belas kasihan Bapa. Ketika nama itu disebutkan, otoritas kepemilikan dunia ini dinyatakan ada di bawah kaki Yesus Kritus. Tidak ada kuasa di dunia dan di surga yang tidak tunduk kepada-Nya. Karena itu setiap anak Tuhan yang sejati jangan ragu meminta Allah bertindak atas segala situasi kita.

-agw-