“Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN, yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan, yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri, dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.”
Mazmur 107:1-3
Mazmur ini mengawali Mazmur jilid kelima/terakhir (Mzm 107—150)—koleksi mazmur yang mengungkapkan antisipasi akan keluaran baru (new exodus) dan kepulangan dari pembuangan. Bait pertamanya mengisyaratkan inti pemikiran seluruh jilid ini, dan paling tidak muncul 5 kali.
Ajakan untuk bersyukur kepada Allah karena kebaikan dan rahmat-Nya yang kekal yang Ia nyatakan dengan menebus dan mengumpulkan umat-Nya keluar dari pembuangan dan penyerakkan di negeri-negeri asing oleh bangsa-bangsa kafir, serta mengumpulkan mereka kembali ke tanah perjanjian pun menjadi ajakan bagi kita sekalian.
Apakah hati kita senantiasa penuh syukur bahwa Allah itu baik dan rahmani, bukan sekadar slogan belaka bahwa Kristus sudah menebus serta membawa kita keluar dari kuasa dan perbudakan dosa dan maut? Amin.
-san-