Jadi jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi milik- Mu.”
Luk 4:7
Jika Engkau menyembah aku, aku berikan itu jadi milik-Mu. Sebuah tawaran yang menggiurkan. Iblis hanya meminta hal yang terlihat sederhana dan mudah, cukup engkau memperilah dia, maka dia akan memenuhi semua keinginanmu. Engkau ingin kekayaan, kemuliaan, kesuksesan, jangan kuatir, semua itu akan menjadi milikmu. Cukup engkau menyembah Iblis. Jadikan dia ilah yang kau sembah, maka Ia akan berikan semua.
Saat ini begitu banyak orang demi untuk mendapatkan apa yang ia ingikan menjadi budak Iblis yang bahkan seolah-olah menjadi seperti Tuhan. Banyak orang mengharap Tuhan itu bisa diperlakukan seperti setan. Kalau saya sembah, maka semua akan diberikan kepada saya. Ini bukan cara Tuhan. Tuhan Yesus dengan tegas menolak hal ini, karena Yesus rela menderita, rela tetap dihina, tetap miskin, tetapi tidak akan menyembah Iblis, karena manusia harus menyembah Allah, apapun yang Allah lakukan terhadapnya.
Penyembahan yang kondisional adalah sebuah pengkhianatan. Menyembah berarti menaklukkan diri. Menyembah berarti menyerah total. Tidak ada syarat dan tuntutan yang berhak dinyatakan. Menyembah Allah berarti taat mutlak kepada Sang Pencipta dan Pemilik hidup kita.
-ss-