Renungan Harian 07 Juni 2022

Yohanes menjawab mereka, katanya: “Aku membaptis dengan   air; tetapi di tengah-tengah kamu berdiri Dia yang tidak kamu kenal, yaitu Dia,   yang datang kemudian dari padaku. Membuka tali kasut-Nya pun aku tidak   layak.” 

Yohanes 1:26-27 

Jika seorang yang besar seperti Yohanes Pembaptis saja menganggap dirinya tidak layak untuk membuka tali kasut-Nya, dan menjalankan tugas yang paling rendah untuk-Nya pun sudah merupakan kehormatan yang terlalu besar baginya, bagaimana dengan diri kita? Siapakah kita ini?

Sesungguhnya diri kita yang tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan Yohanes Pembaptis, sangat tidak layak untuk menerima setiap pelayanan untuk melayani-Nya. Jika ada pelayanan yang ditawarkan pada kita, itu bukan karena kita hebat atau layak menerimanya, namun itu hanya karena cinta kasih Tuhan pada kita. Tuhan yang Maha Agung dan Maha Suci rela memberikan Diri-Nya untuk dilayani oleh manusia berdosa seperti kita. Kitalah yang seharusnya patut bersyukur tanpa henti-hentinya jika masih bisa melayani Tuhan, namun kita justru sering kali menggerutu  dan menerima pelayanan yang dipercayakan pada kita dengan setengah hati.

Terimakasih Tuhan, masih mau memandang hamba-Mu yang hina ini, hamba akan merasa suatu kehormatan yang besar jika diberikan pelayanan yang paling kecil sekalipun.

-har-